Secara umum:
Itu tergantung pada keadaan dalam mimpi, apakah kehancuran menunjukkan perubahan besar dalam kehidupan si pemimpi atau trauma yang ia timbulkan sendiri. Jika si pemimpi menghancurkan dirinya sendiri dalam mimpi, maka mimpi ini berarti, bahwa ia harus mengendalikan dirinya sendiri. Jika si pemimpi melihat kehancuran orang lain dalam mimpi, maka mungkin si pemimpi merasa tidak berdaya menghadapi perubahan.
Secara psikologis:
Ada kemungkinan si pemimpi menyadari bahwa dia membangun energi emosional yang hanya bisa dia tangani jika dia menghancurkan pengaturan dan sikap lama.
Secara rohani:
Dalam mimpi dapat diekspresikan fanatisme dan anarki destruktif (kebutuhan untuk menghancurkan tatanan lama).
Secara tradisional:
Eropa
– Untuk menghancurkan sesuatu dalam mimpi:itu adalah pertanda yang sangat tidak menguntungkan dan bergantung pada nilai barang yang dihancurkan.
Hindu
– Untuk melihat kehancuran dalam mimpi:Anda akan menemukan kebahagiaan baru.